Senin, 21 September 2020

Mikrobiologi Kedokteran

Patogeniter adalah kemampuan organisme menimbulkan penyakit. Bila mikroba menyerang herpes salah satu cara dengan memasuki jaringan tubuh dan berkembang biak dalam jaringan, inilah yang disebut infeksi.

Biasanya hal ini dilakukan oleh mikroba patogen artinya mikroorganisme yang mampu menimbulkan penyakit sedangkan penyakit adalah respons hosper terhadap infeksi yang mengganggu fungsi tubuhnya. Derajat kemampuan suatu mikroba untuk menyehatkan infeksi dinamakan virulensi.

Cara pemindah sebaran penyakit

Pemindah sebaran melalui udara

Beberapa penyakit asal udara tidak dapat bertahan hidup di luar tubuh manusia.

Penularan mikroba ini bergantung pada pemindahan sebaran asal udara yang cepat satu orang ke orang lain, kadang dengan pemindahan langsung seperti ciuman, misalnya virus campak.

Namun mikroba lain seperti bakteri tuberkolosis bertahan hidup untuk jangka waktu yang lama di luar tubuh

Beberapa mikroorganisme yang disebarkan melalui udara, yakni Connebartering diehtheride

Bakteri difter terlokalisasi yang menjadi meradang bila bakteri tersebut tumbuh dan mengeluarkan eksoterm yang ampuh.

Hal ini menyebabkan sel - sel jaringan mati, bersama dengan leukosit sel darah merah dan bakteri membentuk eksudat berwarna kelabu suram yang disebut psede membran 

Bakteri berkembang dan serta menghasilkan racun bila pseudomonas meluas ke trakea, maka saluran nafas penderita akan tersumbat dan penderita mengalami kesulitan nafas.

Mycobacterium Tuberkolosis

Kuman ini menyebabkan penyakit menular tuberkolosis pada manusia disamping itu dapat menginfeksi primata dan kera.

Penularan TBC melalui udara, terutama dalam dahak.

TBC pada manusia menyerang jaringan tubuh manapun, tetapi yang paling umum terinfeksi adalah paru – paru.

Penyakit ini merupakan penyakit bakterial yang kronis dan berkembang secara perlahan, gejala umum meliputi pleurisi (peradangan selaput paru – paru, batuk, demam di siang hari rasa lelah dan turunnya berat badan.

Neisseria Meningtidis

Kuman ini penyebab utama meningitis (radang selaput otak dan sumsum tulang belakang).

Pada manusia kuman dapat menjalar ke selaput otak lewat darah dari nasofaring

Menimbulkan luka – luka patogenik pada kulit, kulit dan adrenalin yang dikeluarkan oleh kuman tersebut

Nasseria adalah kuman diplokokus gram negatif  tidak bergerak. Masa inkubasi rata – rata seminggu setelah terkena kuman.

Gejala – gejala yang Nampak adalah sekret berlebihan dari hidung, radang pangkal tenggorokan, pusing, demam, rasa sakit di hidung dan pinggang, hilangnya ketajaman mental dan mungkin adanya ruam.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar